
Jember,7 Juni 2025—Momentum memperingati hari raya Idul Adha 1466 hijriah menjadi ajang refleksi dan kebersamaan bagi segenap civitas akademika Fakultas Keperawatan Universitas Jember (FKEP UNEJ). Dengan semangat berbagi, mereka menguatkan solidaritas melalui integrasi iman, ilmu, dan kepedulian sosial, yang diwujudkan dalam kegiatan berkurban dan distribusi bantuan kepada masyarakat sekitar.

Dekan Fakultas Keperawatan UNEJ, Dr. Rondhianto, S.Kep., Ns., M.Kep., menekankan bahwa momen berkurban bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi lebih kepada introspeksi diri. “Momen berkurban ini mengingatkan kita untuk menjaga diri dari khilaf, membersihkan rezeki yang telah kita terima agar menjadi halal. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada nilai-nilai keikhlasan dan berbagi,” ujarnya dalam sambutannya.

Selain nilai sosial, aspek keimanan juga menjadi landasan utama dalam kegiatan ini. Ns. Nurul Huda, S.Psi. S.Kep.,M.Si, salah satu dosen Fakultas Keperawatan UNEJ, dalam sambutannya mengingatkan pentingnya ketaqwaan dalam setiap aspek kehidupan. “Momen berkurban adalah pengingat untuk senantiasa taqwa kepada Allah, menjalankan segala perintah-Nya, serta menjauhi segala larangan-Nya. Dengan keikhlasan dan kesadaran, kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik serta membawa manfaat bagi sesama,” katanya.

Sementara itu, Ns. Siswoyo, M.Kep., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh civitas akademika Fakultas Keperawatan yang telah berpartisipasi dalam kegiatan kurban tahun ini. “Kurban kali ini tidak hanya sekadar memperingati Hari Raya Idul Adha 1466 Hijriah, tetapi juga sebagai bentuk peningkatan solidaritas, empati, dan kepedulian terhadap sesama. Berkat donasi dan partisipasi dari para dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa D3 Keperawatan Kampus Lumajang, mahasiswa D3 Keperawatan Kampus Pasuruan, mahasiswa Sarjana Fakultas Keperawatan, serta mahasiswa Magister Fakultas Keperawatan Universitas Jember, terkumpul empat ekor sapi dan lima ekor kambing untuk disembelih sebagai kurban,” ungkapnya.
Kegiatan berkurban di Fakultas Keperawatan UNEJ tidak hanya terbatas pada prosesi penyembelihan hewan kurban, tetapi juga dalam distribusi daging kepada masyarakat yang membutuhkan. Para mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan turut serta dalam pendistribusian, menjadikan ini sebagai wujud nyata kepedulian sosial.
Dengan semangat berbagi dan menebar kebaikan, Fakultas Keperawatan UNEJ terus berupaya menanamkan nilai-nilai kemanusiaan kepada civitas akademika. Solidaritas dan kebersamaan yang terbangun diharapkan mampu memperkuat ikatan sosial serta membentuk karakter mahasiswa yang berlandaskan iman, ilmu, dan kepedulian terhadap sesama.
Momentum ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga representasi nyata dari nilai-nilai kebajikan yang diajarkan dalam dunia akademik dan spiritual. Fakultas Keperawatan UNEJ membuktikan bahwa perguruan tinggi tidak hanya menjadi tempat menimba ilmu, tetapi juga wadah untuk membangun kesadaran sosial serta nilai-nilai kemanusiaan yang hakiki.
Semoga semangat ini terus berlanjut, menginspirasi generasi penerus dalam mengembangkan ilmu sekaligus menerapkan nilai-nilai keimanan dan kepedulian sosial dalam kehidupan sehari-hari