PSIK Universitas Jember mengadakan kegiatan penyebelihan hewan qurban dalam rankaian hari raya Idul Adha tahun 2016 dan dengan erqurban kita berusaha mencari arti, makna, dan hakikat idul adha qurban, namun tak banyak yang menyuguhkan tafsir idul adha qurban yang komprehensif sehingga menjadi satu nilai pembelajaran dari peristiwa penyembelihan qurban oleh Nabi Ibrahim kepada anaknya, Nabi Ismail. Hampir semua Ulama’ sepakat menjelaskan arti, makna dan hakikat idul adha qurban sebagai bentuk keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah.
Sejarah qurban idul adha dijelaskan secara singkat dan jelas dalam Al Quran surat As Shoffat ayat 102. Dalam QS AS Shoffat tersebut bisa diceritakan sejarah qurban adalah sebagai berikut. Saat Ismail berusia remaja, ayahnya Ibrahim memanggil Ismail (anak Ibrahim) untuk mendiskusikan sesuatu. Ibrahim menceritakan kepada Ismail bahwa Ibrahim telah mendapatkan perintah dari Allah melalui mimpi untuk menyembelih Ismail. Dari sini, Ibrahim menanyakan kepada Ismail: “Bagaimana menurutmu, wahai Ismail?”
Lantas, Ismail menjawab: “Wahai ayah, laksanakan perintah Allah yang dimandatkan untukmu. Saya akan sabar dan ikhlas atas segala yang diperintahkan Allah,” ujar Ismail kepada ayahnya, Ibrahim. Dalam hal ini, Ibrahim mengkonfirmasikan mimpinya jangan-jangan mimpinya datang dari setan.
Ternyata tidak, Ibrahim mendapatkan perintah dari Allah sebanyak 3 (tiga) kali melalui mimpi. Setelah mendapatkan petunjuk dan yakin bahwa itu adalah perintah Allah, maka Ibrahim dengan ikhlas akan menyembelih puteranya sendiri, yaitu Ismail.
“Tradisi kurban dalam hari raya idul adha memiliki dua dimensi. Pertama, makna qurban memiliki dimensi ibadah-spiritual. Kedua, makna qurban punya dimensi sosial,”
Ns Lantin sulistyorini .S.Kep. M.Kes dalam memberikan sambutan mengucapkan Maturnuwun pak Rondhianto, bapak / ibu dosen, staf dan adik2 mahasiswa….koordinasinya untuk kegiatan pemotongan dan pendistribusian…sampek lari2 kehujanan….pindah sana…pindah sini…..he he….luar biasa semangat kebersamaannya kemarin….melebur menjadi satu sebagai keluarga besar PSIK UNEJ….inilah sehingga kegiatan seperti ini harus kita lestarikan.
Sementara Ns. Rondhianto , S.Kep. M. Kep selaku sekretaris III mengucapkan Alhamdulillah…. Perayaan idul adha 1437 H berjalan dengan lancar. 2 ekor sapi dan 5 ekor kambing telah kita kurbankan sebagai perwujudan iman dan taqwa kpd ALLAH SWT… Terima kasih untuk semua yg ikut serta dlm memsukseskan kegiatan tsb (Satar)