Fakultas Keperawatan Universitas Jember hari ini menerima kunjungan istimewa dari rombongan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Notokusumo, Yogyakarta dalam rangka Benchmarking mengenai tata kelola pendidikan Profensi Ners, Senin 05 Mei 2025. Kunjungan ini menjadi momen penting dalam mempererat hubungan antar institusi pendidikan keperawatan serta memperkaya wawasan dalam pengelolaan pendidikan profesi keperawatan.
Kegiatan visitasi ini dibuka dengan sambutan hangat dari Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Dr. Ns. Rondhianto, M.Kep. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasih dan kehormatan atas kepercayaan yang diberikan kepada Fakultas Keperawatan UNEJ sebagai tempat rujukan. “Kami sangat berbahagia dan merasa terhormat dapat menjadi tujuan studi banding, sekaligus berbagi pengalaman dalam pengelolaan pendidikan keperawatan di lingkungan kami,” ujarnya.
Dr. Rondhianto memaparkan sejarah singkat Fakultas Keperawatan Universitas Jember yang telah mengalami perkembangan signifikan sejak berdiri. Ia menjelaskan berbagai sistem unggulan yang diterapkan, seperti sistem kelompok riset dosen yang berbasis bidang keahlian, program pengabdian kepada masyarakat yang menyentuh isu-isu lokal, serta sistem tata kelola akademik dan manajerial yang mendukung budaya mutu di lingkungan fakultas. Tidak lupa, beliau menyoroti sederet prestasi yang telah ditorehkan oleh dosen dan mahasiswa, baik dalam bidang penelitian, pengabdian, maupun kompetisi ilmiah tingkat nasional dan internasional.
Dari pihak STIKES Notokusumo Yogyakarta, sambutan disampaikan oleh Ns. Novi Widyastuti, M.Kep., Sp.Kep.J., selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan yang hangat dan penuh kekeluargaan dari Fakultas Keperawatan Universitas Jember. “Kami sangat senang dapat diterima dengan baik di sini. Suasana kekeluargaan dan semangat kolaborasi yang terasa sangat membangun,” ungkapnya.
Beliau memperkenalkan anggota rombongan yang hadir serta menjelaskan bahwa tujuan utama visitasi adalah untuk mempelajari secara mendalam sistem pengelolaan pendidikan profesi Ners di Fakultas Keperawatan UNEJ. Hal ini penting bagi STIKES Notokusumo yang saat ini baru memiliki program vokasi dan sarjana, namun tengah mempersiapkan diri untuk membuka program profesi Ners.
Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari kerja sama yang berkelanjutan dalam upaya bersama meningkatkan kualitas pendidikan keperawatan di Indonesia.
