Jember, 2 Januari 2018.
Akhir bulan November 2017 lalu sempat dikejutkan dengan bencana alam yang melanda Kabupaten Pacitan berupa tanah lonngsor dan banjir bandang yang sempat merendam wilayah kabupaten Pacitan. Hujan yang mengguyur wilayah kabupaten Pacitan tak kunjung reda menyebabkan air meluap hingga menjadikan rumah-rumah warga tergenang oleh air bercampur lumpur dengan ketinggian bervariasi, mulai 50 cm hingga kurang lebih tiga Meter. Banjir pada tahun ini merupakan yang terparah, banjir yang menggenangi selama dua hari tiga malam.
Mengetahui hal tersebut Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas Keperawatan UNEJ yang bergerak dibidang Kebencanaan dan Kegawatdaruratan yaitu UKM KANDAGA melaksanakan penggalangan dana bantuan sosial untuk membantu korban bencana alam di Pacitan. Penggalangan dana bantuan dilaksanakan mulai awal bulan Desember 2017, dilaksanakan oleh anggota UKM kepada seluruh warga Fakultas Keperawatan Universitas Jember, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan antusias yang tinggi karena seluruh warga Fakultas Keperawatan Universitas Jember berempati pada kejadian bencana alam yang cukup besar ini. Setelah dilakukan penggalangan dana, dan diperoleh sejumalah 2 juta rupiah, hasil penggalangan tersebut diubah menjadi bentuk barang-barang yang bermanfaat seperti peralatan sekolah.
Pada tanggal 1 Januari 2018, dilakukan pemberangkatan tim dari anggota UKM KANDAGA untuk memberikan bantuan langsung kepada wilayah bencana. 4 orang anggota yaitu Moh. Ardi Arya S., Mifta Maulana, Windhy Dwi, dan Qoriq Dwi diberangkatkan dari Fakultas Keperawatan Universitas Jember pada pukul 20.00 WIB oleh pembina UKM KANDAGA yaitu Ns. Baskoro Setioputro, M.Kep. Tim melakukan perjalanan menuju lokasi kurang lebih 11 jam menggunakan kendaraan mobil.
Tidak ada kendala dalam perjalanan, namun saat memasuki wilayah Kabupaten Pacitan didapati beberapa akses jalanan yang masih banyak meninggalkan sisa lumpur, beberapa titik terjadi kerusakan juga terdapat akses jalan yang masih dalam kondisi perbaikan karena nampak tergerus akibat kejadian tanah longsor, nampak pula terdapat bendungan dan jembatan-jembatan yang masih dalam keadaan yang rusak maupun dalam proses perbaikan. Deretan bangunan dan rumah warga yang sempat kami lewati di kecamatan Arjosari masih terlihat bekas rendaman lumpur, namun aktivitas warga masih tetap terus berjalan meskipun ada trauma dari bencana yang terjadi.
Pukul 08.00 WIB tim tiba disalah satu rumah mahasiswa Fakultas Keperawatan angkatan 2014 yaitu Kak Wahyu, untuk mengantarkan tim menuju Posko Komando yang berada di kampus AKN (Akademi Komunitas Negeri) Pacitan, Jalan Walanda Maramis. Tim diberikan sambutan yang baik oleh petugas, disana merupakan posko yang menampung bantuan-bantuan termasuk berupa bahan logistik. Penyerahan dilakukan oleh Mifta Maulana selaku ketua UKM KANDAGA periode 2018 yang menandatangani bukti penyerahan bantuan. Pemberian bantuan melalui satu pintu ini bisa terkoordinir dengan baik dan benar-benar tersalurkan pada wilayah yang membutuhkan secara merata. Setelah melakukan penyerahan bantuan tim kembali ke Fakultas Keperawatan Universitas Jember dan tiba pukul 8 pagi di hari Rabu, 3 Januari 2018.