Jember, Jum’at 20 Desember 2024, Mahasiswa sebagai calon intelektual tidak hanya dituntut untuk memahami pengetahuan yang diberikan oleh perguruan tinggi, tetap juga mereka harus memahami masalah-masalah sosial dimana dia berada. Seorang mahasiswa memiliki keunikan dalam memandang sebuah permasalahan. Ide-Ide yang mereka cetuskan melahirkan gagasan yang dapat menyelesaikan berbagai macam persoalan, Buah pemikian tersebut hanya akan menjadi wacana jika hanya dipendam oleh diri sendiri. Oleh karena itu, mahasiswa memerlukan ruang untuk menampung dan merealisasikan ide-idenya. Adanya Organisasi-organisasi di Perguruan tinggi sebagai salah satu cara mahasiswa untuk menyampaikan ide-idenya. hal itu merupakan bukti adanya jiwa sosial dalam diri mahasiswa.
Kritik dan saran yang membangun pada pihak manajemen pengelola diharapkan meningkatkan pelayanan dan kualitas dalam melayani mahasiswa secara keseluruhan. Kritik dan saran tersebut disalurkan melalui FORASMA (Forum Aspirasi Mahasiswa) Fakultas Keperawatan , kegiatan ini diikuti oleh perwakilan mahasiswa dan dosen serta dilakukan secara hybrid dengan kampus jauh yang dimiliki oleh Fakultas Keperawatan. Dalam forum ini mahasiswa dapat menyampaikan pertanyaan, kritikan dan saran kepada pihak manajemen, baik mengenai pengajaran yang dilakukan oleh dosen, mengenai pelayanan yang dilakukan oleh civitas keperawatan, sarana dan prasarana yang dimilki oleh fakultas keperawatan.
Forasma Fakultas Keperawatan tahun 2024 menghasilkan sejumlah masukan bagi pihak manajemen, baik mengenai pelayanan yang diberikan, SOP, serta beberapa hal lain di bidang akademik, di bidang II, mahasiswa memberikan kritikan mengenai sejumlah sarana dan prasana, yang memerlukan perbaikan dan penggantian. di bidang III, Kemahasiswaan mahasiswa menyoroti SOP dalam pengajuan TOR dan LPJ. (Rzq)